Detail Cantuman

ABSTRAK

ANALISA FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN IBU YANG MEMBERIKAN MAKANAN PENDAMPING ASI PADA BAYI USIA 0-6 BULAN DI PMB ENJELIN

xi + 65 halaman + 2 gambar + 5 diagram + 13 lampiran
ASI Ekslusif adalah pemberian ASI (air susu Ibu) sedini mungkin setelah persalinan, diberikan tanpa jadwal dan tidak diberi makanan lain, walaupun hanya air putih, sampai bayi berumur 6 bulan. Setelah 6 bulan, bayi mulai dikenalkan dengan makanan lain dan tetap diberikan ASI sampai bayi berumur dua tahun. (Purwanti 2003: 3) Sebagian besar ibu telah memberikan Makanan Pendamping ASI pada bayi usia 0-6 bulan di Desa Karanganyar Kecamatan Purwodadi Kabupaten Grobogan dikarenakan oleh faktor tingkat pendidikan ibu, tingkat pengetahuan ibu tentang Makanan Pendamping ASI pada bayi usia 0-6 bulan dan sosial budaya.
Tujuan dari penelitian ini mengetahui Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Ibu yang Memberikan Makanan Pendamping ASI pada Bayi Usia 0-6 Bulan di PMB Enjelin. Penelitian ini berupa penelitian penjelasan(explanatory research) yaitu menjelaskan dengan uji korelasi antara berbagai variabel, dengan pendekatan cross sectionl. Populasinya adalah seluruh ibu yang memiliki bayi 0-6 bulan dan memberikan MP-ASI pada bayinya sejak usia 0-6 bulan di PMB Enjelin yaitu sebanyak 35 orang, dengan tehnik sampling sampling jenuh yaitu teknik pengambilan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel ( Sugiono, 2007 ). Sampel dalam penelitian ini adalah sejumlah populasi yaitu 35 orang.
Berdasarkan penelitian Hubungan Tingkat Pendidikan Ibu, Tingkat Pengetahuan Ibu tentang MP-ASI pada Bayi usia 0-6 bulan, sosial budaya terhadap Ibu yang Memberikan MP-ASI pada Bayi usia 0-6 Bulan menggunakan uji korelasi Rank Spearman memperoleh hasil ada hubungan antara tingkat pendidikan ibu dengan Ibu yang Memberikan MP-ASI pada Bayi usia 0-6 Bulan (p=0,015) ; ada hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu tentang MP-ASI pada Bayi usia 0-6 bulan dengan Ibu yang Memberikan MP-ASI pada Bayi usia 0-6 Bulan (p=0,0005) ; ada hubungan sosial budaya dengan Ibu yang Memberikan MP-ASI pada Bayi usia 0-6 Bulan (p=0,001).
Kesimpulan penelitian bahwa Tingkat Pendidikan ibu tingkat dasar 9 orang (23,7%), tingkat menengah ada 19 orang (54,3%), dan pendidikan tinggi ada 7 orang (20%) ; Tingkat pengetahuan ibu tentang MP-ASI pada Bayi usia 0-6 bulan kategori baik ada 3 orang (8,6%), cukup ada 14 orang (40,0%) dan yang pengetahuannya kurang ada 18 orang (51,4 %); Ibu yang tidak memberikan MP-ASI ada 13 orang (37,1%) ; yang memberikan MP-ASI ada 22 orang (62,9%).
Rekomendasi penelitian yaitu Bidan dapat meningkatkan kinerja pelayanan di masyarakat sehingga mencegah pemberian MP-ASI pada Bayi usia 0-6 Bulan.

Kata Kunci : Tingkat Pendidikan Ibu,Tingkat Pengetahuan Ibu tentang MP-ASI pada Bayi usia 0-6 bulan, Sosial Budaya